Jakarta (liga335) — Kepolisian memperketat pengamanan sejumlah gereja di wilayah Jakarta Pusat (Jakpus) menjelang perayaan Natal. Langkah ini dilakukan untuk memastikan umat Kristiani dapat menjalankan ibadah dengan aman, nyaman, dan khidmat.
Kapolres Metro Jakarta Pusat menyampaikan bahwa peningkatan pengamanan dilakukan melalui penempatan personel berseragam maupun tidak berseragam di sekitar gereja-gereja yang akan menggelar rangkaian ibadah Natal. Selain itu, patroli rutin juga ditingkatkan, terutama pada jam-jam rawan dan saat pelaksanaan misa.
“Kami fokus pada upaya pencegahan. Pengamanan dilakukan secara terbuka dan tertutup untuk mengantisipasi potensi gangguan keamanan,” ujarnya, Selasa (—).
Sterilisasi dan Pengawasan Ketat
Sebelum pelaksanaan ibadah, aparat kepolisian bersama petugas pengamanan internal gereja melakukan sterilisasi area, termasuk pemeriksaan kendaraan dan barang bawaan jemaat. Penggunaan alat pendeteksi logam serta pengawasan melalui kamera pengintai turut dimaksimalkan.
Pengamanan ini melibatkan unsur Kepolisian Negara Republik Indonesia, TNI, serta pemerintah daerah setempat. Sinergi lintas instansi dinilai penting untuk menciptakan situasi kondusif selama masa perayaan Natal dan Tahun Baru.
Imbauan kepada Masyarakat
Polisi juga mengimbau masyarakat untuk berperan aktif menjaga keamanan dengan melaporkan hal-hal mencurigakan di sekitar tempat ibadah. Jemaat diminta datang lebih awal agar proses pemeriksaan dapat berjalan lancar tanpa mengganggu jalannya ibadah.
“Kami mengajak seluruh masyarakat untuk bersama-sama menjaga toleransi dan keamanan. Perayaan Natal harus menjadi momen damai bagi semua,” kata dia.
Situasi Terkendali
Hingga saat ini, kondisi keamanan di wilayah Jakarta Pusat dilaporkan kondusif. Kepolisian memastikan pengamanan akan terus dilakukan hingga seluruh rangkaian perayaan Natal selesai.
Dengan pengamanan yang diperketat, aparat berharap umat dapat beribadah dengan tenang serta masyarakat secara umum dapat merayakan Natal dalam suasana aman dan penuh kedamaian.